Tarbiyah Ramadhan

Dari daily qur'an video, seorang ustadz menjelaskan tentang harapan Allah untuk kita dalam menghadapi bulan Ramadhan.

Surat Al Baqoroh tentang shaum:
"Ya ayyuhaladzina amanu kutiba 'alaikummussyiyamu kama kutiba 'alalladzina minqoblikum la'allakum tattaqum" 

Beliau menjelaskan tentang 'la'allakum tattaqum', kalimat tersebut berarti Allah mengharapkan kita agar mampu berusaha sebaik-baiknya untuk melaksanakan ibadah-ibadah terbaik selama bulan Ramadhan. Namun bukan berarti shaum di bulan Ramadhan pasti akan diampuni dosa-dosanya, maksdu beliau adalah Allah tidak menjanjikan seluruh umat muslim yang melaksanakan shaum pasti diampuni dosanya, karena semuanya tergantung pada seberapa besar 'effort' atau kerja keras kita untuk mencapai semua ibadah dan amal baik secara maksimal.

Ramadhan adalah bulan 'latihan', mengapa? Karena di bulan Ramadhan, syetan dikekang dan yang ada dalam hati adalah godaan syetan dalam diri, syahwat dan amarah. Jika seluruh 'tahapan ujian' selama Ramadhan bisa kita lewati dengan ikhlas, dengan sungguh-sungguh dan sabar demi mendapatkan ampunan dan pertolongannya serta bertambah tingkat keimanannnya, maka kita akan menjadi hamba Allah yang semakin meningkat tingkat ketaqwaannya. Yang saya ingat pula yaitu, bulan Ramadhan adalah bulan sebenar-benarnya diri, tanpa interfensi bisikan syetan dan bilamana keburukan-keburukan tetap muncul, hawa nafsu tak mampu dibendung atau syahwat tetap dilepas bebaskan, maka begitulah karakter/perilaku sebenarnya.

Oleh sebab itu, saya fikir Ramadhan harus benar-benar dimanfaatkan, dimuhasabah secara maksimal, semua perjuangan dalam ibadah dan amal harus diperjuangkan di bulan Ramadhan ini, karena bulan ini adalah waktu terbaik dari 11 bulan untuk menjadi tahapan evaluasi diri, perbaikan dan ampunan demi mencapai kedekatan kepada Allah lebih lagi secara ikhlas terlepas dari 'ulterior motives' duniawi yang membayang-bayangi niat yang semula bersih dan lurus.

Semoga niat dan amal senantiasa berjalan lurus dan berdampingan erat ikatannya karena tanpa satu tak sempurna yang lainnya, begitupun sebaliknya. Wallahu'alam bissawab

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Unintentional Supply

Essential of Love

The Pure Love