Membentak, adakah rasa sayang didalam ya?

بسم الله الرحمن الرحيم

Baru Ku ungkapkan kemarin malam, bahwa aku tidak suka dibentuk. Terutama di depan umum atau didepan saudara jauh. Aku merasa diperlukan didepan mereka saat suamiku merasa 'biasa'  dan 'wajar' saja untuk membentak.

Hari ini ia melakukan hal yang sama. 

Masalah sd card yg hilang, ia lantas menanyai sambil berteriak-teriak, dan cenderung memarahiku karena sudah menghilangkan barangnya kembali.

Padahal aku hanya lupa menyimpannya, aku ingat pernah menyimpannya. Kemudian aku cuma bisa menelan ludah, dan mencari. 

Alhamdulillah ketemu, artinya bentakkan, teriakkan, dan amarah ya diperuntukkan untuk memuaskan hawa nafsu pribadinya untuk mempermalukan ku didepan umum.

Siangnya aku tidak banyak bicara, hanya berpura-pura biasa, padahal kesal ya minta ampun. Ya Allah bagaimana cara agar aku bisa menyampaikan aspirasiku, permintaan untuk mendapat kelembutan darinya tanpa diintimidasi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Unintentional Supply

Essential of Love

Resensi buku "Membentuk Karakter Cara Islam"