Alasan Sebuah Persahabatan

Assalamualaikum sahabat-sahabatku yang slalu dirahmati Allah swt..

Aku ingin mengungkapkan kekecewaanku saat ini,yang benar-benar masih menjadi tanda tanya yang besar di dalam fikiranku.

Dahulu aku adalah anak yang sulit bergaul,mungkin karena keadaanku yg berasal dari sekolah dasar negeri yang biasa saja,tidak seperti teman-temanku yang berasal dari sekolah unggulan. Tetapi hal itu ternyata tidak membuatku menyerah untuk berteman dengan siapa saja.

Dengan keadaan seperti demikian,sampai saat ini aku selalu menganggap bahwa teman adalah anugerah terindah yang Alloh berikan untuku.

Tetapi saat ini,dengan banyak berubahnya keadaan,dengan bertambahnya usia,perbedaan lingkungan pergaulan,apakah orang lain masih menganggap persahabatan itu penting?

Mulai dari teman yang bersamaku di bangku sma,hingga bangku perkuliahan,mereka dengan mudahnya memutuskan keakraban sebuah persahabatan,dengan membatasi diri mereka dari keikutsertaan diriku dalam persahabatan mereka.

Yang pertama adalah masalah perasaan.
Apakah dia,seseorang yang telah menjadi sahabatku,bersama denganku untuk waktu yang cukup lama,tidak dapat menerima komitmen yang aku jaga sejak dulu?dan karena itu pula dia semakin menjauh dan menghindari aku,tanpa memberi aku kesempatan untuk menyampaikan permintaan maafku?

Dia tidak menyadari,bahwa apa yang dia lakukan telah mengacaukan fikiranku. Dia tidak mau mengembalikan hubungan persahabtan kami seperti dulu kembali. Dia sangat membuat aku kecewa.

Yang kedua, aku sangat tidak faham dengan pemutusan keakraban yang mereka lakukan. Dengan tanpa secuilpun penjelasan atau alasan, mereka bersikap selayaknya aku tidak pernah ada di dunia ini. Entah karena alasan apa,tapi tentu saja,ak sangat sedih, mereka bahkan tidak mengatakan sedikit punt tentang kekesalan mereka padaku.

Apakah persahabatan membutuhkan alasan yang kuat,realistis dan jelas,memiliki masa depan atau saling menguntungkan?

Tidak mampukan mereka menerima alasan ringan,hanya untuk sebuah persahabatan?

Aku benar-benar sedih karenanya.Telah terasa olehku,bahwa hampir banyak orang yang saling bersahabat karena saling menguntungkan,bukan dengan di dasari dengan keikhlasan hanya kepada Alloh swt.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Unintentional Supply

Essential of Love

Resensi buku "Membentuk Karakter Cara Islam"