Politik Keluarga
Kemarin aku mengalami baper parah. Saat suami mengingatkanku untuk bisa lebih memperhatikan utuns, terutama ketika mamah sedang ada dirumah. Awalnya aku menolak faham dan sedikit kesal, karena aneh saja, kenapa suasana keluarga harus penuh dengan menjilat dan saling membaguskan posisi dihadapan orang yang dituakan atau dihormati. Memang sudah sepantasnya kita menghormati orang tua, tapi rasanya salah kalau hal tersebut adalah politik dalam keluarga. Rasanya hati kecilku masih saja menolak hal tersebut. Rasanya jika bermain 'politik' dalam keluarga itu seolah hubungan keluarga itu tidaj begitu erat, tidak begitu saling mengerti sehingga sampai membutuhkan peran menjilat dan saling menjatuhkan yang lain. Kalau sistemnya saling menjatuhkan, bukankah bukan rasa sayang yang dibangun, tapi persaingan dan seni menjilat siapa yang paling meyakinkan. Tiada rasanya ketulusan dalam sistem tersebut, entah mengapa, suami merasa nyaman dan harus melakukan hal tersebut di dalam keluarga. A...