Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2012

Kesan Redaksi Kata

Bismillahirrahmanirrahim...        Pembahasan ini mengenai penyampaian redaksi (kata-kata) yang memberikan kesan berbeda setelah diucapkannya. Kenapa tiba-tiba keingetan pngen nulis tentang ' redaksi kata '? soalnya saya ngerasa, kesan dari penyampaian itu bakal kasih respon yang berbeda bahkan bisa kasih labeling ke seseorang juga berbeda . Penyampaian yang berbeda ini mungkin relatif untuk setiap orang tergantung cara pikir dan pembawaan dari orang itu sendiri.           Jadi diskusi mengenai ' pembawaan ' ini pernah diuraikan jelas sama senior saya dan memang bener kata beliau pun pembawaan orang itu berpengaruh sama sikap dan penyampaian kata yang dia sampaikan. Lalu kenapa kita harus memperhitungkan tentang kata? karena Islam mengajarkan untuk pandai-pandai menjaga kata-kata (berucap dengan baik) karena ucapan kita bisa menjadi sebab kita terjerumus ke dalam neraka , naudzubillah, lalu kesan yang muncul dari redaksi kata akan berpengaruh bagaimana respon

'Dari Gerakan Ke Negara'

Bismillah Kembali membedah buku... Judulnya adalah 'dari gerakan ke negara' Pas denger judul agak bingung karena ga kebayang isi bukunya bakal ngebahas tentang apa. Tapi setelah baca, beneran ga bisa berhenti, seolah nagih ingin tau uraian selanjutnya. Penulisnya adalah ulama yang sering disebut bapak peradaban, saya rasa mungkin karena tausyiah, buku dan apa-apa yang sering disampaikannya. Benar-benar mengenai peradaban, ga hanya peradaban islam, tapi membahas sebenarnya peradaban yang melandasi terbentuknya sebuah negara itu idealnya seperti apa dan contoh kongkrit kenyataan yang terjadi sebenarnya. Apakah kolonialisme, nasionalisme atau isme-isme yang lainnya. Buku ini menguraikan tentang terbentuknya sebuah negara melalui peradaban yang terarah, terstruktur dengan baik dan rapi tapi tidak muluk-muluk. Mungkin ini kesan pertama saat mulai membaca bukunya. Tapi berhenti dulu sampai saya benar-benar melalap habis semua lembaran bertinta hitam tersebut.. :)  Jadi pa

Kisah Tak Bertepi

Umpamakan saja kalau ini sebuah kisah tak bertepi.. Ketika gelombang yang meluap-luap panas melelehkan sekeliling Kembali hadir dengan segala beban kegelapan Mendorong jatuh semua hal yang dilewatinya Akankah ada jalan untuk mampu menghindarkannya Terbang melayang melewati kepekatan kegelapan yang mejerat dalam-dalam Lalu pergi dari kelamnya gelombang, kembali kepada kehangatan dan kelembutannya Pada ketinggian maka ada yang Maha Tinggi, semuanya begitu berlapis-lapis, bervariasi dan berambivalensi Mungkin jalan cahaya muncul saat adanya kegelapan Jalan kebenaran disebutkan ketika ada jalan yang salah Maka waktunya kini kembali mengumpulkan puing-puing harapan Agar mampu raih capaian yang diharapkan

Road To Malang

Gambar
Bismillah..       Alhamdulillah fieldtrip yang dilaksanakan minggu lalu berakhir dengan kepulangan kami pada hari senin (14/5). Banyak hal yang saya dapat dari perjalanan panjang kami. Dua hari perjalanan kami tidur di bis dan dua hari selanjutnya menginap di wisma. Lumayan berat, karena setelah pulang kondisi badan ngedrop dan akhirnya terkena flu. Mungkin tubuh meminta haknya juga karena beberapa hari bertahan dari lingkungan dan perjalanan yang cukup melelahkan.      Tapi pengorbanan tidak seberapa dibandingkan perjalanan yang saya alami. Perjalanan diluar provinsi Jawa Barat ini kedua kalinya buat saya, karena yang pertama adalah ketika saya masih sangat kecil dan saat kakek masih ada, jadi hampir sebagian besar tidak saya ingat.      Malioboro adalah tempat pertama wisata studi kami. Sebenarnya fieldtrip ini saya pikir lebih condong ke wisatanya dibandingkan studi, karena kalo diperhatiin dari rundown sebagian besar tujuannya tempat wisata, tapi ya tak apalah skalian berc

Modifikasi Ion Negatif

Gambar
Bismillah.. Iseng-iseng mikirin ahlaq yang baik itu kayak gimana sih? Terus sikap kita biar ga terpengaruh sama pengaruh negatif orang lain ke kita? Kepikiran langsung tentang modifikasi.. Biasanya sesuatu yang dimodifikasi itu sesuatu yang susah di dapetin ato sesuatu yang belum pernah ada. Tapi modifikasi disini saya pake buat modifikasi hal-hal negatif jadi positif dan motivasi kuat buat kita dan pola pikir kita. Caranya gampang dan mudah, emang mulai semuanya dengan huznudzon alias positif thingking itu emang ga mudah, tapi yakin, bisa ko, bisa dilatih, bertahap tapi pasti :) Iya bener, emang semuanya dimulai dari berpikiran positif, jadi ngehadapin hal yang negatif pun insya Allah kita bisa ngejalaninnya dengan fun, dan lama-lama dari situ malah sumber kebahagiaan kita, kayak ngeliat sampah. Kalo kata orang sampah itu bau, kotor, jijik, tapi kata ilmuwan yang neliti bioteknologi, sampah bisa jadi sumber energi.. Wah.. qren pisan kan?? ;D Sama kayak kita

'Dosa' Itu Tidak Biasa

Bismillah.. Kali ini tentang DOSA Dalam sebuah kajian muncullah pertanyaan : "Ustadz apakah mungkin kita masuk syurga tanpa masuk neraka terlebih dahulu?" Kemudian ustadz menjawab (dengan nada tenang) : "Apa-apa yang kita perbuat akan dibalas dihari akhir nanti. Masalah selanjutnya amalan apa yang dapat menyelamatkan kita sehingga dapat masuk syurga." Mendengar hal tersebut rasanya ingat dosa-dosa yang telah lalu, dan ingin rasanya cari cara supaya menguranginya agar tidak keseluruhannya diganjar oleh Allah SWT. Sebuah artikel mengenai dosa menyebutkan : “Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya, kalau sekiranya kamu tidak berbuat dosa, niscaya Allah akan melenyapkan kamu. Kemudian Allah akan mendatangkan kaum selain kamu. Mereka berbuat dosa, dan mereka meminta ampun kepada Allah, lalu Allah mengampuni mereka.” (H.R. Muslim) Yang saya fahami dari hadist tersebut bahwa Allah tidak membenci orang-orang yang telah berbuat kesalahan (dosa) lalu kemudian